Lampungjaya.news, Liwa - Hadir dalam acara Bupati Lampung Barat (Lambar) Hi. Parosil Mabsus, Wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lambar Edi Novial S.Kom., Kepala Kjaksaan Negeri Lambar Riyadi SH., Kapolres Lambar AKBP Hadi Saepul Rahman, Dandim 0422/LB Letkol Czi Benni Setiawan, Sekda Lambar Akmal Abd. Nasir SH., Staf Ahli, Assisten, Kepala Perangkat Daerah, Ketua TP PKK Lambar, Ketua GOW Lambar dan para Veteran pelaksanaan di Lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Lambar, Selasa (17/08/2021).

Dalam kegiatan Peringatan HUT RI Ke-76 di Lampung Barat dimulai dengan upacara penaikan bendera peringatan detik-detik proklamasi.

Dilanjutkan dengan ziarah nasional tabur bunga di taman makam pahlawan Suka Negeri Pekon Kubu Perahu Kecamatan Balik Bukit.Kemudian menyaksikan upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI secara virtual di Istana Kepresidenan.

Selanjutnya ramah tamah bersama veteran dan pemberian tali asih kepada 2 orang veteran.Pemberian penghargaan untuk 1 orang tenaga kesehatan yang gugur (meninggal) dalam tugas atas nama Anwar Sobirin bin PurwadiPemberian Beasiswa Seni Budaya kepada 2 orang mahasiswa yang diterima di perguruan tinggi Lampung.

Pemberian penghargaan dari Pramuka kepada tiga orang, yakni atas nama Maryan Hasan S.Ag, M.Pdi., yang juga Kepala Kementerian Agama Lambar (penghargaan lencana pancawarsa), Ahmad Syukri S.Pd, MM., (penghargaan lencana karya bakti) dan Al Yasir S.Ip, MM., (penghargaan lencana darma bakti).

Dalam Sambutan Bupati Lambar Hi.Parosil Mabsus Mengatakan Walaupun sama-sama kita mengetahui pelaksanaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ini untuk kedua kalinya dalam suasana di tengah pandemi covid-19.Tahun lalu suasananya cukup meriah, tetapi di tahun ini sungguh sangat menyedihkan karena di Kabupaten Lambar memasuki leve 4 terkait dengan pencegahan dan penanganan covid-19.

"Tetapi tentu dengan suasana yang penuh kesederhanaan tidak akan mengurangi nilai dan makna yang terkandung dari peringatan HUT RI ke-76.Saya menyampaikan pesan kepada kita semua, mari kita sama-sama mengisi kemerdekaan RI di tengah pandemi covid-19 dengan konsep persatuan dan kesatuan, dengan konsep gotong royong dan kebhinekaan. Karena kebersamaan inilah yang akan mengokohkan dan mempertahankan Negar Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), tidak konteks kita saling menyalahkan, karena tentu tidak ada diantara kita yang sempurna.

Hari ini betul-betul saudara sedang diuji, saudara dicoba untuk berbuat yang terbaik, saudar diuji bagaimana caranya memberikan pelayanan yang cepat dan tidak membeda-bedakan status atau kelas dan golongan ataupun keluarga.pungkasnya.(Ipung)